Xiaomi Mesh System AX3000, Smart Band 6 NFC, Smart Projector 2 Diluncurkan Bersamaan dengan Seri 11T


Xiaomi Mesh System AX3000, Smart Projector 2, dan Xiaomi Band 6 NFC diluncurkan bersamaan dengan smartphone Xiaomi 11T di acara global perusahaan pada 15 September. Xiaomi Mesh System AX3000 hadir dengan Wi-Fi 6 dual-band dan diklaim mendukung hingga 254 perangkat. Smart Projector 2 adalah perangkat home cinema portabel yang menawarkan resolusi full-HD+ dan mendukung Dolby Audio. Terakhir, Xiaomi Band 6 NFC adalah pembaruan untuk Xiaomi Band 6 yang menambahkan mikrofon internal ke perangkat yang dapat dikenakan.

Sistem Xiaomi Mesh AX3000

Pada acara global tersebut, Xiaomi meluncurkan Mesh System AX3000 di Eropa. Perusahaan menjual ini sebagai paket dua router, yang dikatakan dilengkapi untuk menutupi rumah seluas 4.000 kaki persegi. Xiaomi menambahkan bahwa Mesh System AX3000 dapat melayani sebanyak 254 perangkat sekaligus. Mendukung dual-band Wi-Fi 6 dengan 2x2 MIMO untuk konektivitas cepat antara dua router dan perangkat yang terhubung ke jaringan. Sistem mesh ditenagai oleh CPU A53 dual-core Qualcomm IPQ5000 1.0GHz. Ia mengklaim untuk memberikan efisiensi jaringan yang dioptimalkan dan latensi yang berkurang dengan modulasi 1024QAM serta dukungan teknologi OFDMA. Xiaomi Mesh System AX3000 dibanderol dengan harga EUR 149 (kira-kira Rs. 12.900).

Xiaomi Smart Band 6 NFC

Setelah memperkenalkan Xiaomi Cerdas Band 6 Maret, perusahaan telah memperkenalkan para Xiaomi Cerdas Band 6 NFC di Eropa. Ini akan mengaktifkan fitur pembayaran nirsentuh yang tidak tersedia pada model sebelumnya. Ini telah dibuat bekerja sama dengan Mastercard dan NFC Band 6 juga dilengkapi dengan mikrofon untuk mengaktifkan bantuan suara Amazon Alexa. Semua spesifikasi lainnya tetap sama.

Dilengkapi dengan layar sentuh berwarna 1,56 inci, 30 mode kebugaran, masa pakai baterai hingga 12 hari, ketahanan air 50 meter, pelacakan SpO2 , pemantauan detak jantung, dan pengisian daya magnetis. Xiaomi Smart Band 6 NFC dibanderol di Eropa dengan harga EUR 54,90 (kira-kira Rs. 4.700).

Proyektor Cerdas Xiaomi 2

Xiaomi Smart Projector 2 yang baru juga telah diluncurkan bersamaan dengan produk-produk pintar lainnya. Ini adalah perangkat portabel dengan speaker Bluetooth built-in dan fitur dukungan Dolby Atmos untuk output suara yang lebih baik. Perangkat ini dapat memproyeksikan konten resolusi Full-HD (1.920x1.080 piksel) dengan kemampuan fokus otomatis dan ukuran gambar dapat bervariasi dari 60 hingga 120 inci.

Xiaomi Smart Projector 2 dapat menyebarkan refleksi untuk mengurangi ketegangan pada mata. Ada port HDMI di bagian belakang untuk konektivitas dan bahkan jack audio 3.5mm untuk menghubungkan speaker tambahan. Ada juga dukungan port USB 2.0 untuk memproyeksikan foto dari drive. Xiaomi Smart Projector 2 berjalan di Android TV dan mendukung layanan streaming untuk menonton konten. Perangkat ini berukuran 115x150x150mm dan berat 1,3kg. Itu ditutupi bahan kain di bagian depan dan dilengkapi dengan dukungan Google Assistant.

Xiaomi Smart Projector 2 dibanderol dengan harga EUR 600 (kira-kira Rs. 52.000).

Untuk melihat Kumpulan Berita dan Informasi Terbaru lagi Terpercaya, kamu bisa kunjungi website Kabarnya.com

 

Komentar

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Ketua IMF bantah mengubah laporan Bank Dunia untuk menenangkan China

Gambar
WASHINGTON: Kepala IMF Kristalina Georgieva pada Kamis (16 September) membantah penyelidikan independen yang menemukan bahwa dalam pekerjaan sebelumnya di Bank Dunia, dia menekan staf untuk mengubah laporan untuk menghindari kemarahan China. Berdasarkan temuan tersebut, Bank Dunia mengumumkan akan segera menghentikan laporan Doing Business-nya setelah investigasi menemukan kejanggalan pada edisi 2018 dan 2020. Georgieva, seorang warga negara Bulgaria yang memimpin IMF pada Oktober 2019, menolak kesimpulannya mengenai perannya, untuk berita lebih lanjut ada di  Bacadenk . “Saya secara fundamental tidak setuju dengan temuan dan interpretasi Investigasi Penyimpangan Data terkait peran saya dalam laporan Doing Business Bank Dunia 2018,” katanya dalam sebuah pernyataan. Tuduhan itu dapat merusak reputasinya, dan memberikan dasar bagi kritik lama AS terhadap organisasi multilateral dan perlakuan mereka terhadap China. “Ini adalah temuan serius,” kata Departemen Keuangan AS dalam sebuah perny
Baca selengkapnya

Ulasan Realme Pad: Tablet Murah yang Dibuat untuk Hiburan

Gambar
Membeli tablet yang diberdayakan Android cukup sulit dengan sebagian besar merek saat ini hanya menawarkan model yang kurang bertenaga atau terlalu mahal. Google belum terlalu fokus pada tablet saat mengembangkan Android, yang mempersulit produsen yang ingin memberikan pengalaman berkualitas (dengan aplikasi) dengan harga yang tepat. Jadi, setiap tablet Android (anggaran atau premium) sebagian besar memiliki masalah yang sama – UI dan aplikasi yang kurang dioptimalkan, dan banyak ruang layar yang terbuang. Sebagai perbandingan, iPad Apple memiliki keunggulan OS iPad dan dukungan yang lebih baik dari pengembang aplikasi pihak ketiga. Jadi, bagaimana jika merek smartphone ingin meluncurkan tablet yang menawarkan nilai lebih dari apa pun yang tersedia di segmen anggaran? Nah, itulah Realme, dengan Realme Pad baru. Setelah seminggu digunakan, saya dapat menyimpulkan bahwa terlepas dari keterbatasan tablet Android secara umum, harganya sepadan bagi mereka yang mencari tablet anggaran teruta
Baca selengkapnya

Seberapa Banyak Perusahaan Harus Mengontrol Penggunaan Komputer Karyawannya?

Gambar
Bisnis sekarang memiliki banyak teknologi yang tersedia untuk membantu mereka mengawasi karyawan mereka.  Segala sesuatu mulai dari kamera hingga keystroke logger digunakan untuk memastikan bahwa karyawan tetap produktif dan untuk mencegah mereka terlibat dalam aktivitas yang pada akhirnya dapat membahayakan bisnis.  Pengusaha menyambut baik teknologi ini karena memberi mereka cara untuk memastikan bahwa bisnis mereka berjalan dengan lancar.  Namun, karyawan tidak memiliki antusiasme yang sama untuk praktik pengawasan di tempat kerja. Tren Pemantauan Karyawan Dalam beberapa tahun terakhir, jumlah teknik dan produk yang tersedia untuk pemantauan karyawan telah meningkat secara signifikan.  Jika Anda merasa seperti sedang diawasi, Anda mungkin benar.  Sebuah survei baru-baru ini menemukan bahwa sekitar  80 persen dari semua perusahaan besar  memantau aktivitas online karyawan.  Pada tahun 1997, hanya 35 persen perusahaan yang memantau karyawannya.  Pemantauan tempat kerja sekarang diangg
Baca selengkapnya